Headboard bukan sekadar sandaran tempat tidur. Elemen ini bisa mengubah tampilan kamar, memberi kenyamanan, dan menambah kesan elegan di ruang istirahatmu. Headboard: Saat Sandaran Jadi StatementPernah nggak kamu masuk ke kamar hotel dan langsung ngerasa nyaman, bahkan sebelum rebahan?Biasanya, rahasianya cuma satu: headboard yang cantik dan proporsional.Bukan cuma sekadar “hiasan di belakang kasur”, tapi elemen yang bisa bikin kamar terasa lebih hangat, rapi, dan berkelas. Headboard itu kayak rambut untuk wajah — tanpa dia, tempat tidur bisa terasa polos banget. Tapi begitu ada yang pas, semuanya langsung kelihatan seimbang. Apa Itu Headboard?Secara sederhana, headboard adalah bagian sandaran di kepala tempat tidur.Awalnya, fungsinya praktis — melindungi kepala dari dinding dingin, sekaligus mencegah bantal jatuh ke celah belakang.Tapi sekarang, headboard juga punya peran estetika besar dalam desain kamar. Ia bisa jadi fokus visual, pembentuk karakter ruang, bahkan penentu nuansa: mewah, minimalis, atau hangat alami. Sedikit Sejarah HeadboardDi masa lalu, terutama di Eropa utara, rumah-rumah batu sering terasa dingin.Headboard dari kayu tebal dibuat supaya udara dingin nggak langsung terasa di kepala saat tidur.Seiring waktu, fungsinya berkembang jadi elemen dekoratif — dihiasi ukiran, kain, hingga bantalan empuk. Kini, headboard jadi bagian penting dari desain kamar modern. Dari hotel, apartemen, sampai rumah minimalis — semuanya punya versinya sendiri. Material Headboard: Dari Tradisional sampai Modern
Kayu solid: tampil natural dan tahan lama, cocok buat gaya rustic atau Japandi.
Besi: kuat dan estetik, pas buat gaya industrial.
Upholstered (berlapis kain): lembut, nyaman, dan memberi kesan hangat.
Panel HPL atau MDF: minimalis, modern, dan mudah dirawat.
Kombinasi bahan: misalnya kayu dengan bantalan kain, buat tampilan lebih dinamis.
Jenis-Jenis Headboard Populer
Headboard kayu polos: simpel dan timeless.
Headboard empuk (upholstered): bikin kamar terasa seperti hotel.
Headboard built-in: menyatu dengan dinding, cocok buat desain modern.
Headboard dengan lampu atau rak: multifungsi dan hemat ruang.
Headboard panel vertikal atau grid: sering jadi andalan desainer interior masa kini.
Cara Memilih Headboard yang Tepat
Sesuaikan tinggi dengan kasur. Jangan terlalu tinggi sampai menutupi dinding.
Cocokkan gaya kamar. Minimalis, klasik, atau modern — semuanya punya bahasa bentuk berbeda.
Perhatikan kenyamanan. Kalau kamu suka baca atau nonton di tempat tidur, pilih yang empuk.
Pilih warna yang netral. Headboard yang terlalu ramai bisa cepat membosankan.
Kisaran Harga Headboard
Kayu solid: Rp1.000.000 – Rp4.000.000
Upholstered: Rp2.000.000 – Rp6.000.000
Custom dengan panel dinding: bisa mulai dari Rp500.000/m²
Harga tergantung ukuran, bahan, dan detail finishing-nya. Perawatan Headboard
Bersihkan debu secara rutin.
Untuk yang berbahan kain, gunakan vacuum cleaner agar tetap bersih.
Hindari dinding lembap supaya material kayu atau kain nggak rusak.
Untuk headboard kulit, cukup lap lembut dengan kain lembap.
Penutup: Headboard, Elemen Kecil yang Mengubah SegalanyaKadang, kamar nggak perlu renovasi besar untuk terasa baru.Cukup ganti headboard, dan suasana bisa berubah total — dari biasa jadi berkarakter, dari kosong jadi hangat. Karena di dunia desain interior, detail kecil kayak gini justru yang paling terasa dampaknya.Dan mungkin, malam ini kamu akan nyender di headboard-mu, tanpa sadar, sambil berpikir:“Wah, ternyata sekecil ini bisa bikin kamar terasa beda ya.”